Clock
- Back to Home »
- ISLAMI »
- Valentine's Day – Festival Pemuja Setan
Posted by : Unknown
Senin, 17 Februari 2014
Di
Indonesia, yang mayoritasnya memeluk agama Islam, perayaan Valentine's Day
mulai membudaya di kalangan masyarakat kita khususnya dikalangan kawula muda,
sekitar akhir tahun 1980-an berbarengan dengan munculnya televisi-televisi
swasta yang banyak mengupas dan menayangkan berita ataupun film-film yang
bertemakan perayaan tersebut. Sejak itulah, perayaan Valentine's Day
digandrungi oleh para generasi muda, sebagai akibat dari penetrasi budaya asing
yang masuk lewat pemberitaan berbagai media baik cetak maupun elektronik.
Perayaan
ini pun dikenal oleh mereka sebagai perayaan hari kasih sayang, yang menurut
mereka adalah moment yang paling tepat untuk mengungkapakan perasaan cinta dan
kasih sayang kepada orang-orang yang dekat di hati. Perayaan ini biasanya
dilaksanakan di kafe-kafe, hotel-hotel atau tempat-tempat yang romantis, di
mana setiap pasangan memberikan hadiah berupa kue coklat atau bunga yang
bertuliskan 'I wish you will be my valentine' kepada yang lain. Yang lebih
mengejutkan, ada beberapa acara yang sering digelar diberbagai tempat rahasia
di Metropolitan, belakangan ini, pesta perayaan Valentine's Day dirayakan
dengan perbuatan-perbuatan yang amoral dan jauh dari temanya itu sendiri. Banyak
kita dapatkan di pemberitaan televisi maupun koran-koran sekelompok anak muda
yang menghabiskan malam perayaan tersebut dengan pesta seks dan narkoba.
Menurut
the CuttingEdge Ministries, Valentine's Day -
adalah festival pagan yang mendorong gairah cinta penuh nafsu [dan nafsu birahi
fisik].
Valentine's
Day dirayakan tepat 13 hari setelah Imbolg, [Imbolg adalah festival Celtic kuno
yang terkait dengan penyembahan dewi Brigit, diadakan setiap tanggal 1 atau 2
Pebruari setiap tahunnya dalam rangka menandai awal musim semi. Imbolg juga
dirayakan oleh orang kafir modern ] yang menunjuk nomor '13 ', yaitu angka
Setan si pemberontak ekstrim. Sementara kebanyakan orang memahaminya hari
tersebut merupakan waktu untuk memuliakan istri atau kekasih Anda, sebenarnya
perayaan ini merupakan celupan dari ajaran paganisme.
Perhatikan
dewa okultisme yang disamarkan namanya di Hari Valentine:
1.
Cupid, menurut paganisme adalah anak Venus, sebenarnya anak Tammuz, anak
Semiramis.
2. Venus, putri Jupiter, sebenarnya adalah Semiramis sendiri. Jupiter adalah dewa kepala, dewa matahari - Nimrod, suami Semiramis ', dianggap sebagai dewa matahari dalam Misteri Babilonia.
2. Venus, putri Jupiter, sebenarnya adalah Semiramis sendiri. Jupiter adalah dewa kepala, dewa matahari - Nimrod, suami Semiramis ', dianggap sebagai dewa matahari dalam Misteri Babilonia.
Simak
apa yang dijelaskan seorang penulis pagan yang menggambarkan Pebruari, nama
bulan dimana Hari Valentine jatuh.
"Nama
bulan ini berasal dari dewi Romawi Februa dan St Febronia (dari febris, demam
cinta) Dia adalah pelindung gairah cinta ... ritual orgiastic [pesta pora, (di
Yunani kuno) ritual agama esoterik, terutama dalam penyembahan Demeter atau
Dionysus, dicirikan kemudian dengan pesta-pora oleh tarian, nyanyian dan
minum-minuman dengan meriah. ] dirayakan pada tanggal 14 Pebruari - Diperingati
sebagai Hari St Valentine - ketika, di zaman Romawi, orang muda menuliskan nama
pasangan wanita mereka ...
Valentine's
Day adalah waktu yang jelas untuk melihat ke dunia lain, yang diekspresikan
melalui festival pensucian. Pada tanggal 1 Pebruari adalah perayaan hari lintas
kuartal, atau festival api (Imbolc) festival penyucian. Hal ini diikuti pada
hari kedua oleh rekan Kristen, Candlemas, sebagai hari pemurnian Perawan Maria.
" ["The Pagan Book of Days", Nigel Pennick]
Agama
Kristen Katolik Roma mengadopsi upacara ini dan mewarnainya dengan nuansa
Kristiani, antara lain mengganti nama-nama gadis dengan nama-nama Paus atau
Pastor. Di antara pendukungnya adalah Kaisar Konstantine dan Paus Gregory I
(lihat: The Encyclopedia Britannica, sub judul: Christianity). Dan pada 496 M
Paus Gelasius I menjadikan upacara Romawi Kuno ini menjadi Hari Perayaan Gereja
dengan nama Saint Valentine's Day untuk menghormati St.Valentine yang kebetulan
mati pada 14 Februari (lihat: The World Book Encyclopedia 1998).
Hari
raya Valentine's Day ini kemudian dihapus dari kalender gerejawi pada tahun
1969 sebagai bagian dari sebuah usaha yang lebih luas untuk menghapus ritual
yang asal-muasalnya tidak jelas, meragukan dan hanya berbasis pada legenda
saja. Namun pesta ini masih dirayakan pada paroki-paroki tertentu.
Valentine's
Day yang dirayakan setiap tanggal 14 Pebruari tersebut menurut kami sebenarnya
merupakan hasil upaya kelompok pemuja Setan untuk menginfiltrasi dan merusak
semua agama samawi, dan agama Islam merupakan benteng terakhir yang menjadi
batu sandungan Illuminati dalam merealisasikan rencananya. Sebagaimana
disebutkan dalam salah satu tujuan dari tujuh tahapan yang hendak di capai
dalam rangka menguasai dunia adalah "Menghapuskan konsep agama yang
menyembah Tuhan menjadi pemujaan terhadap "reason" – rasionalisme."
Tulisan
Barry Chamish berjudul The Deuthsch Devils memberikan gambaran yang jelas
mengenai hal tersebut.
"Frankfurt
pada waktu itu merupakan kantor pusat Jesuit, Adam Weishaupt, pendiri
Illuminati, demikian pula raja finansial Rothschild Brothers'. Frankfurt
merupakan tempat kelahiran Illuminati maupun kekaisaran Rothschild. Ketika
Jacob Frank memasuki kota Frankfurt, aliansi antara Adam Weishaupt dengan
Rothschild telah dimulai. Weishaupt menyediakan sumber-sumber daya berkenaan
dengan perseketun rahasia dari Ordo Jesuit, sementara Rothschild menyokong dana
keuangannya. Apa yang belum lengkap adalah cara-cara untuk untuk menyebarkan
agenda Illuminati dan oleh karena itu mereka perlu untuk mengikutsertakan para
pengikut Frankis ke dalam jaringan mereka sebagai agen yang disusupkan kedalam
dunia Kristen serta dunia Islam."
Dan
kita saksikan dewasa ini banyak dari mereka yang mengaku beragama Islam akan
tetapi berpola pikir dan bertindak secara sekuler. Mengapa demikian? Karena
Protokol Zion yang merupakan cetak biru Illuminati berhasil dimasyarakatkan
secara global dan mewarnai serta mempengaruhi kehidupan di segala bidang, baik
ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya dan militer. Menurut Leland Lehrman
Protokol Zion tidak hanya asli, tetapi juga merupakan sebuah bagian yang
berurutan dari Masonic, Supremasi Yahudi dan tulisan-tulisan Luciferian yang
berlanjut sampai dengan hari ini.
Dalam
Bab I Protokol Zion yang merupakan Doktrin Dasar kita temukan ungkapan seperti
ini:
"Perhatikanlah
hewan-hewan yang diberi alkohol, yang dibuat lena oleh minuman itu, di mana hak
pemakaian luar biasa minuman beralkohol itu tiba bersamaan dengan datangnya
kebebasan. Jalan ini bukan untuk kita dan bukan pula milik kita untuk ditempuh.
Rakyat-rakyat Goyim dibuat terlena oleh minuman beralkohol ini. Para pemuda
mereka telah dibodohi oleh klasikisme sejak awal kebejatan ini, yang telah
dirayu oleh agen-agen khusus kita - oleh tutor-tutor, antek-antek, ..."
dan
dalam Bab IX mengenai re-edukasi dinyatakan sbb:
"Sudah
kita kelabui, buat kagum, dan rusak para pemuda Goyim dengan cara membesarkan
mereka di dalam prinsip-prinsip dan teori-teori yang menurut kita sebenarnya
adalah salah, meski semua yang kita tanamkan pada mereka itu dirancang oleh
kita." [bab ix, re-edukasi]
Maka
dari itu tepatlah apa yang dinyatakan Aloysius Fozdyke bahwa Kita sedang
memasuki Zaman Setan, Zaman Api dan Kami berharap untuk memerintahnya dan
kesenangan yang akan datang! Generasi kita telah datang dan pergi dengan tujuan
ini dan rencana kami mulai membuahkan hasil. Memang, kita hampir bisa terbuka
seperti yang kita suka karena tidak ada istilah kembali berbalik dan setiap
hari kita tumbuh lebih kuat. Para gembala perlu domba gembalaan dan kami akan
tetap menyuapi mereka dengan kebohongan-kebohongan: filsafat maggot-ridden yang
merusak ...
Di
samping itu perlu juga kita renungkan ternyata Valentine's Day mengandung makna
politik, khususnya untuk umat Islam sebagaimana dinyatakan juru dakwah dari
Malaysia Zulkifli Nordin di dalam kasetnya berjudul 'MURTAD':
"VALENTINE"
adalah nama seorang paderi. Namanya Pedro St. Valentino. 14 Februari 1492
adalah hari kejatuhan Kerajaan Islam Sepanyol. Paderi ini umumkan atau
isytiharkan hari tersebut sebagai hari 'kasih sayang' kerana pada nya Islam
adalah ZALIM!!! Tumbangnya Kerajaan Islam Sepanyol dirayakan sebagai Hari
Valentine. Semoga Anda Semua Ambil Pengajaran!!! Jadi.. mengapa kita ingin
menyambut Hari Valentine ini kerana hari itu adalah hari jatuhnya kerajaan
Islam kita di Sepanyol.
Pandangan
islam
Sebagai
seorang muslim tanyakanlah pada diri kita sendiri, apakah kita akan mengikuti
begitu saja sesuatu yang jelas-jelas bukan bersumber dari ajaran Islam ?. Mari
kita renungkan firman Allah Subhanahu wa Ta'ala
"
Dan janglah kamu megikuti apa yang kamu tidak mempunyai pengetahuan tentangnya.
Sesungguhnya pendengaran, penglihatan, dan hati, semuanya itu akan diminta
pertanggung jawabnya". (QS Al-Isra 17 : 36)
Dalam
Islam kata "tahu" berarti mampu mengindera (mengetahui) dengan
seluruh panca indera yang dikuasai oleh hati. Pengetahuan yang sampai pada
taraf mengangkat isi dan hakikat sebenarnya. Bukan hanya sekedar dapat melihat
atau mendengar. Bukan pula sekadar tahu sejarah, tujuannya, apa, siapa, kapan
(bila), bagaimana, dan di mana, akan tetapi lebih dari itu.
Oleh
karena itu agama Islam melarang tasyabbuh yaitu sikap meniru perilaku orang
kafir. Dalam kaitan ini Rasulullah Shallallahu 'Alaihi wa Sallam mengingatkan
kepada kita semua dengan sabdanya:" Barang siapa yang meniru atau
mengikuti suatu kaum (agama) maka dia termasuk kaum (agama) itu".
Sikap
Beberapa Negara Islam terhadap Valentine's Day
Pemerintah
Arab Saudi sudah minta penjual bunga dan toko barang-barang cindera mata untuk
mencabut perayaan Valentine's Day. Menurut pemerintah, perayaan seperti itu suatu
dosa, demikian dikutip media Saudi Gazette.
"Sebagai
Muslim, sebaiknya kita tidak seharusnya merayakan suatu perayaan yang tidak
islami, terutama ini, yang mendorong hubungan-hubungan mesum antara para pria
dan perempuan tanpa menikah, " ujar Al-Dossari Syekh Khaled, seorang
sarjana Muslim Saudi sebagaimana dikutip Saudi Gazette.
Setiap
tahun, pejabat Komisi Kebajikan dan Asusila Kerajaan bergerilya merazia
toko-toko yang menjual bunga Valentine's dan aksesorisnya. Biasanya, ini
dilakukan beberapa hari menjelang tanggal 14 Februari, hari di mana dirayakan
perayaan itu.
Aparat
biasanya segera meminta mereka untuk menyingkirkan bunga mawar merah, kertas
pembungkus merah, kotak hadiah dan boneka teddy bear.
Meski
demikian, penjualan aksesoris seperti ini masih berjalan secara gelap. Di musim
seperti ini, biasanya, bunga mawar dijual di pasar gelap Saudi lima riyal
hingga 30 riyal.
"Kadang-kadang
kami mengantarkan buket di pertengahan malam atau pagi-pagi benar, untuk
menghindari kecurigaan," kata satu orang tukang bunga kepada koran
setempat.
Di
Kuwait, pihak anggota parlemen Kuwait dari kalangan islam meminta pemerintah
Kuwait memberlakukan larangan perayaan Valentine's Day di negeri itu. Mereka
menganggap perayaan Valentine tidak sesuai dengan nilai-nilai Islam dan hanya
mengedepankan aktivitas-aktivitas yang bertentangan dengan susila.
"Kami
menyerukan menteri perdagangan untuk menunjukkan otoritasnya dengan melarang
perayaan hari Valentine, yang merupakan budaya asing bagi masyarakat kita dan
bertentangan dengan ajaran serta nilai-nilai agama kita, " kata Jamaan
al-Harbash, salah seorang anggota parlemen yang menyerukan larangan peringatan
hari Valentine.
Sementara
itu, Ketua Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU) Provinsi Nanggroe Aceh
Darussalam (NAD) Muslim Ibrahim tahun 2007 pernah menyatakan haram bagi umat
Islam untuk merayakan Valentine's Day atau dikenal sebagai hari kasih sayang
tersebut.
"Perayaan
tersebut berasal dari agama lain dan tidak ada dasar hukumnya dalam syariat
Islam. Jadi, mengikuti perayaan hari kasih sayang itu hukumnya haram bagi umat
Islam," katanya dikutip Antara News.
Referensi:
1.
Occult Holidays and Sabbats oleh The CuttingEdge
2. The [decoded] Illuminati's Protocols of the Learned Elders of Zion oleh Doc Marquis,
3. More About Valentine's Day: blogdokter.net
4. Valentine's Day [Hari Berkasih Sayang] tanbihul_ghafilin.tripod.com/
5. Sejarah Valentine Day dan Hukum Merayakannya dalam Islam - mymoen.wordpress.com
6. Valentine Day = Hari Raya Pagan Mengenang Pendeta fuui.wordpress.com
7. Bid'ah dan Tasyabbuh Disekitar Umat Islam oleh Agus Junaedi
8. The Deutsch Devils oleh Barry Chamish
9. Pembuktian Terbaik dan Lengkap Mengenai Protokol Zion oleh Leland Lehrman
10. Orang Dalam Mengatakan Kita Memasuki "Era Setan" oleh Aloysius Fozdyke
11. Valentine Hari Kasih Sayang yang Semu oleh http://www.Islamhouse.com
12. Ada Apa dengan Valentine : yantoslearners.blogspot.com
2. The [decoded] Illuminati's Protocols of the Learned Elders of Zion oleh Doc Marquis,
3. More About Valentine's Day: blogdokter.net
4. Valentine's Day [Hari Berkasih Sayang] tanbihul_ghafilin.tripod.com/
5. Sejarah Valentine Day dan Hukum Merayakannya dalam Islam - mymoen.wordpress.com
6. Valentine Day = Hari Raya Pagan Mengenang Pendeta fuui.wordpress.com
7. Bid'ah dan Tasyabbuh Disekitar Umat Islam oleh Agus Junaedi
8. The Deutsch Devils oleh Barry Chamish
9. Pembuktian Terbaik dan Lengkap Mengenai Protokol Zion oleh Leland Lehrman
10. Orang Dalam Mengatakan Kita Memasuki "Era Setan" oleh Aloysius Fozdyke
11. Valentine Hari Kasih Sayang yang Semu oleh http://www.Islamhouse.com
12. Ada Apa dengan Valentine : yantoslearners.blogspot.com